Mahasiswi Asal Lutim Ini Tewas Gantung Diri di Kamar Kosnya di Makassar
Ilustrasi seseorang gantung diri. (int) |
MAKASSAR— Perempuan berinisial PY (20) adalah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Makassar, yang berasal dari Desa Kertoraharja, Kecamatan Tomoni Timur, Kabupaten Luwu Timur (Lutim).
Naas di hari Selasa, (28/4), sekitar pukul 18.00 WITA tepatnya di jalan Perintis Kemerdekaan 7, Pondok Putri Mulia Indah, Kelurahan Tamalanrea Indah, PY meninggal akibat gantung diri di kamar kontrakannya.
Humas Polrestabes Makassar, Kompol Edy Supriadi Idrus mengatakan bahwa menurut keterangan saksi HP korban sudah beberapa hari tak bisa dihubungi, dan juga 2 hari tidak ikut kuliah online sehingga saksi mengecek korban di kamarnya.
Baca Juga
- Gubernur Sulsel "Bungkam" Atas Perjuangan Nelayan & Perempuan Pesisir Sangkarrang
- Tolak Tambang Pasir Laut dan Hentikan Pembangunan Proyek Makassar New Port
- Akibat Anggaran COVID-19, Mosi Tidak Percaya Pun Dilayangkan ke Anggota DPRD Sinjai
- 3 Nelayan Kodingareng Ditangkap: ASP Aksi Minta Agar Dibebaskan, Ini Tanggapan Direktur Polairud Polda Sulsel
- 3 Nelayan Kodingareng Ditangkap Polairud Polda Sulsel, 2 Kapal Ditenggelamkan, 1 Dirusak
"Saat saksi tiba di kos korban untuk mengecek kondisi korban pada saat sampai di kamar korban namun terkunci, tetapi mencium ada bau busuk di dalam kamar korban sehingga turun untuk memanggil penjaga kos," ujar Edy.
Lanjut dia, sehingga jendela korban dicungkil oleh penjaga dan terlihatlah PY tergantung dengan kain warna putih di lehernya. Jadi, kata Edy, korban juga akan diperiksa lagi di Rumah Sakit untuk dicek lebih jauh, apakah dia terpapar COVID-19 atau tidak.
"Sebagai catatan, korban sudah 2 hari tidak mengikuti kuliah dan dihubungi pihak keluarga tapi tidak ada kabar. Sehingga korban belum dipastikan penyebab kematiaannya," tambah Kepala SPKT Polsek Tamalanrea, IPDA Simon Tangko. (**)
Tags:
TERKINI