Soal Jalan di Terasa, Anggota DPRD Sinjai: Akan Terus Kita Kawal
SINJAI,Sulselpos.id--Mengenai jalan rusak di Tonrong, Desa Terasa, Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, anggota DPRD Sinjai, Fachriandi Matoa, membenarkan jika jalan tersebut sudah menjadi kewenangan Desa.
Perubahan status dari jalan Kabupaten atas usulan warga setempat melalui pemerintah Desa Terasa.
Saat dikonfirmasi, legislator asal Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Sinjai menyatakan bahwa, ada dua ruas jalan yg diusulkan warga untuk diubah statusnya yakni poros Dusun Bonto Sunggu, Dusun Laha-Laha, Dusun Tonrong dengan volume 8,2 Kilometer (KM) serta Poros Dusun Kasimpurang, Dusun Cenre dengan volume 5 Kilometer (KM).
Bahwa usulan tersebut dilakukan dengan harapan segera ditingkatkan kualitas jalannya melalui Dana Desa (DDS).
"Ini terkendala karena adanya pandemi Covid 19 yg berdampak pd penggunaan dana desa yg diperuntukkan hanya 30% utk infrastruktur," terang Anggota DPRD ini pada Senin (21/12/2020).
Dia menambahkan bahwa, kondisi tersebut masih tersisa ruas jalan Kabupaten (jalan lingkar Desa) sepanjang 11,7 KM dari volume 12 KM.
"Maka tentu menjadi tugas kami untuk Pemerintah Kabupaten Sinjai dalam melakukan fungsi pembangunan demi meningkatkan pelayanan publik dan akses produksi," jelasnya.
Lanjut dia mengatakan jika kedepan, dia akan mengawal dan mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) penugasan ataupun DAK reguler dalam mewujudkan harapan warga Desa Terasa.
"Terus kami mengawal ini dan senantiasa mendorong pemerintah daerah untuk memprioritaskannya, adapun tahun anggaran 2021, kelanjutan peningkatan ruas jalan desa belum dapat terpenuhi oleh karena terkoreksinya Dana Alokasi Umum (DAU), " imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya bahwa Kondisi Jalan di Dusun Tonrong, Desa Terasa, Kecamatan Sinjai Barat, yang setiap saat dilalui warga tersebut semakin terlihat memprihatinkan saat memasuki musim hujan.
Warga yang setiap hari menggunakan jalan tersebut mengaku kesulitan saat berkendara lantaran kondisinya yang berlumpur.
“Saat musim hujan begini, butuh kewaspadaan ekstra saat melintasi. Jangankan mobil, motor saja sangat kesulitan," tutur Syamsul.
Tags: