APRORA Menyayangkan Tindakan Penebangan Pohon Di Lapangan Bikeru I

SINJAI, Sulselpos.id---Terkait adanya penebangan pohon di sinjai selatan Aliansi Pro Rakyat (APRORA) Sulawesi Selatan menyayangkan tindakan yang di lakukan oleh oknum yang diduga tidak bertanggung jawab, hal ini dikatakan Akbar salah satu pengurus APRORA. Kamis, (22/04/2021).

Akbar mengatakan pohon tersebut di pelihara selama 20 tahun. Apalagi pohon mahoni tersebut di jadikan tempat bernaung ketika ada kegiatan even besar seperti bola voli, sepak takrow dan kemarin masih di jadikan sebagai bumi perkemahan.

Akbar selaku perintis Aprora sulsel sekaligus warga Kecamatan Sinjai selatan mengecam tindakan yang di lakukan. Persoalan pak camat yang tidak memberikan klarifikasi dan beranggapan bahwa tidak  bersalah. Perlu di mintai pertanggung jawaban.

"Padahal ini sudah hukum perampasan, karena ini merupakan penanaman masyarakat di tempat umum di negara. Seandainya ini hutan lindung sudah kena UU 32. Tapi karena bukan hutan lindung jadi sebagai perampasan Pada kesempatan ini Aprora sulsel meminta kepada anggota DPRD Sinjai untuk mengusut kasus ini sampai selesai, Hal ini jangan sampai terjadi kedua kalinya",Kata Akbar.

Dirinya juga mengungkapkan bahwa ia pernah menikmati lapangan sinjai selatan ketika masih di fungsikan sebagai bumi perkemahan dan ketika sinar terik matahari tiba ada tempat berlindung.

Sementara camat sinjai selatan yang di hubungi melalui pesan WhatsApp belum memberikan klarifikasi.

Anthy