Produktivitas Narapidana Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu ditengah Wabah
BENGKULU, Sulselpos.id - Seluruh dunia saat ini terkena imbas dari mewabahnya Covid-19, tidak hanya mempengaruhi kesehatan, virus ini juga nyaris menumbangkan sektor perekonomian.
Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas IIB Bengkulu, melalui program pembinaan kemandirian dibidang Tata Boga (Kuliner), membuat para narapidana Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu tetap produktif di tengah masa pandemi ini, Selasa (27/07/21).
Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu telah ditunjuk oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bengkulu menjadi salah satu UPT Pemasyarakatan yang menuju Lapas Produksi yang bergerak di bidang Kuliner (Makan & Minuman).
Dengan Implementasi Revitalisasi Pemasyarakatan Melalui Program Putri Gading Scholar (Puding S) yang telah memberikan pembinaan pembinaan terhadap narapidana yang sesuai dengan minat dan kemampuan narapidana seperti salah satunya adalah pembinaan kemandirian di bidang pelatihan Tata Boga sehingga membuat narapidana telah terampil dalam membuat dan menciptakan kuliner dimulai dari kue, roti, masakan tradisional, masakan modern dan jenis makanan lainnya.
"Pembinaan ini sangat penting dan harus dipahami oleh masyarakat, bahwa Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu betul-betul konsisten dalam upaya mengembangkan pembinaan kepada narapidana sehingga dapat mewujudkan Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu menjadi Lapas Produksi," ujar Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu Yekti Apriyanti.
Pelaksanaan kegiatan pada Bengkel Kerja Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu ditengah pandemi yang belum berakhir dalam memproduksi kuliner (Makanan & Minuman) selalu memperhatikan kebersihan dan kelayakan makanan yang diolah serta selalu memperhatikan Protokol Kesehatan dalam setiap aktivitas yang dilakukan pegawai dan narapidana.
Selain menuju Lapas Produksi upaya ini juga dilakukan guna pembangunan Zona Integritas pada Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Dan Melayani (WBBM).
"Saya berharap agar seluruh pegawai dan narapidana Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu senantiasa diberikan kesehatan dan terhindar dari paparan Covid-19 serta dapat bersama sama mendukung Lapas Perempuan Kelas IIB Bengkulu Menuju Lapas Produksi dan Mewujudkan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM," harapnya.
Laporan : David
Editor : Par
Tags:
News