Diduga ada Pembiaran Tambang Ilegal, GAMASI Desak Polres Gowa Copot Kapolsek Bajeng

GOWA, Sulselpos.id - Gerakan Aktivis Muda Indonesia (GAMASI) menggelar aksi unjuk rasa di depan Polres Gowa, Kamis (21/10/21).

Aksi  prakondisi yang digelar GAMASI ini terkait dugaan adanya tambang ilegal yang beroperasi di Kecamatan Bajeng.

Sadam Husein selaku Ketua GAMASI dalam orasinya meminta pihak Kapolres Gowa mengusut tuntas adanya dugaan pembiaran tambang ilegal ini.

"Kami dengan tegas meminta Kapolres Gowa untuk segera mungkin mengusut adanya dugaan tambang ilegal di beberapa tempat di Kecamatan Bajeng," teragnya.

Selain itu dirinya juga meminta Bupati Gowa, agar mengevaluasi kinerja dari Camat Bajeng dengan dugaan adanya tambang Ilegal tersebut.

"Untuk Bupati Gowa yang kami banggakan, sudah seharusnya anda lihat dan evaluasi kinerja dari Camatnya, dengan adanya tambang ini kami kasihan dengan masyarakat sekitar," tegas Sadam.

Aksi yang dikawal Kepolisian Polres Gowa, menuntut :

1. Mendesak Kapolres Gowa agar mencopot Kapolsek Bajeng atas dugaan pembiaran tambang ilegal galian C.

2. Mendesak Bupati Gowa mencopot Bupati Bajeng.

3.  Kapolres Gowa  gagal total melakukan monitoring terhadap jajarannya

Rencana aksi unjuk rasa besar-besaran ini dilakukan GAMASI pekan depan.