Pentingnya Islam Moderat, HMI Cabang Pangkep Adakan Dialog di Bulan Suci Ramadhan

PANGKEP, Sulselpos.id - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pangkep menggelar Diskusi Kontemporer dalam suasana bulan suci Ramadhan di Logos Cafe and Resto, Jumat (22/04/22). 

Diskusi tersebut mengangkat tema "Islam Moderat; Solusi Keberagamaan Diera Post Truth", hadir sebagai narasumber Kepala Kantor Kementerian Agama Pangkep M Nur Halik, Ketua Bidang BPIP KNPI Sulsel Muh Ramli Sirajuddin dan Ketua Bidang Pemberdayaan Umat PB HMI 2018-2020 Noer Ramadhan La Udu.

Ketua HMI Cabang Pangkep, Ahmad Amiruddin mengungkapkan bahwa betapa pentingnya moderasi beragama. 

"Kegiatan ini adalah upaya untuk mengulas wacana moderasi dan juga sebagai ajang silaturahmi tentunya," ungkapnya.

Sementara itu, Kakan Kemenag selaku Narasumber mengungkapkan pentingnya budaya diskusi dan pemahaman akan moderasi. 

"Tahun ini merupakan tahun untuk pencanangan tahun moderasi," ucapnya.

Hal sama juga disampaikan oleh Muh Ramli Sirajuddin, hal yang senada tentang sikap dalam menghadapi era post truth. 

"Sikap ragu harus dimiliki oleh setiap orang dalam menghadapi era ini," ujarnya.

Menjadi Narasumber terakhir pada kesempatan ini, Noer Ramadhan La Udu mengungkapkan pentingnya ciri-ciri islam moderat. 

"Salah satu ciri islam moderat adalah tidak boleh netral, islam harus berpihak pada kebenaran," tutupnya. 

Turut hadir beberapa OKP Pangkep yakni Kelompok Cipayung GMNI, PMII, HMI MPO, BEM STKIP Andi Matappa, SAPMA Pemuda Pancasila dan beberapa Organisasi Kepulauan.