Aliansi Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Menggugat Gelar Unjuk Rasa Tolak Perpu Cipta Kerja

MAKASSAR, Sulselpos.id - Aliansi Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Menggugat gelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, (30/3/2023).

Aliansi Mahasiswa UIN Alauddin Makassar Menggugat yang tergabung dari Dewan Mahasiswa Fakultas (DEMA-F) Ekonomi dan Bisnis Islam, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Syariah dan Hukum, Ushuluddin Filsafat dan Politik  dan Dewan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (DEMA-U). 

Presiden Mahasiswa UIN Alauddin Makassar, Jumardi menyampaikan bahwa melalui tim pengkajian data yang di bentuk kemudian menemukan pasal-pasal yang dinilai dapat merugikan masyarakat.

"Melihat dari pada hasi tim kajian data yang telah di bentuk pada awal konsolidasi dengan mendapatkan pasal-pasal yang sangat merugikan masyarakat secara umum, sehingga dari situlah titik berangkatnya kita di aliansi untuk melakukan tuntuntutan agar UU Cipta kerja ini dicabut," jelasnya.

Lebih lanjutnya, Jumardi berharap aliansi yang tergabung tetap konsisten pada tujuannya agar bisa tercapai gugatan terhadap UU Cipta Kerja.

"Bagaimana kedepannya kawan-kawan yang ada di aliansi agar tetap menjaga komitmen untuk memperjuangkan tuntutan Cabut UU Cipta Kerja ini, dan bagaimana kedepannya agar gerakan aksi demonstrasi dari banyak kalangan dapat menyuarakan aspirasi tolak undang-undang cipta kerja ini sampai ada pencabutan," tutupnya.