Polemik HMI Cabang Jeneponto, Tim Carateker yang Ditunjuk PB HMI Disoal
JENEPONTO, Sulselpos.id - Tim Carataker Pengurus Besar (PB) untuk Konferensi Cabang (Konfercab) HMI Cabang Jeneponto yang ke-VI menuai sorotan.
Hal ini dilontarkan oleh Komisariat sejajaran HMI Cabang Jeneponto yang mempertanyakan kinerja anggota caretaker yang ditunjuk oleh PB HMI.
Ketua Formateur HMI Komisariat STIE YAPTI, Berkah Nuralam menegaskan bahwa pihaknya menolak tim caretaker yang dimandat PB HMI tersebut.
"Anggota Tim caretaker tidak pernah mengeluarkan surat resmi terkait penentuan untuk membahas mekanisme verifikasi utusan dan peninjau secara terbuka," jelasnya, Selasa (21/3/23).
"Kemudian anggota Tim caretaker dianggap tidak pernah ada pembentukan tim pelaksana untuk membantu KONFERCAB Yang melibatkan perwakilan seluruh komisariat terkait penentuan tempat pelaksanaan kegiatan Konferensi Cabang," lanjutnya.
Dia juga menganggap bahwa tim anggota carateker dari awal pembentukannya tidak pernah melayangkan surat resmi terkait undangan rapat dengan komisariat ataupun surat-surat lainnya.
Kemudian Tim carateker tidak pernah mengirimkan draf konsideran Konfercab kepada komisariat-komisariat sejajaran di HMI Cabang Jeneponto.
"Sehingga seluruh komisariat sejajaran HMI Cabang Jeneponto menduga kuat adanya indikasi akan memaksakan skema aklamasi untuk konferensi cabang secara sepihak," bebernya.
Berkah Nuralam Mengungkapkan Indikasi itu dapat dilacak yakni pada tanggal 15 Maret 2023 tidak ada surat undangan pelaksanaan KONFERCAB dan secara tiba-tiba beredar poster di salah satu media sosial bahwa Gunawan Ari Suhud dan Saltiawal Ikmul Octaviano terpilih sebagai Formatur dan Mid Formatur HMI Cabang jeneponto.
"sumber yang kami dapatkan bahwa masing-masing flayer ini dibuat oleh kelompok perwakilan pihaknya yang dimana dalam hal ini sudah mencederai konstitusi HMI," katanya.
“Saya bersama komisariat se-jajaran diantaranya komisariat Tarbiyah DDI, Komisariat Syariah DDI, Komisariat Persiapan AL-AMANAH, Komisariat YAPNAS dalam hal ini Sahir selaku WASEKBID PTKP," tegasnya.
Berkah Nuralam Secara tegas dan sepakat membawa kasus ini ke pengurus PB HMI Melalui ketua bidang Pembinaan aparatur organisasi(PAO) dan beberapa Fungsionaris PB HMI untuk melakukan tindak lanjut.
"Kami selaku Komisariat sejajaran meminta Dan mendesak Kepada Ketua Umum PB HMI meninjau ulang Tim anggota carateker PB HMI Cabang Jeneponto kalau perlu mengganti atau mengcaretaker ulang secara keseluruhan karena dianggap Gagal dan tidak mampu menyelesaikan konflik yang ada di HMI Cabang jeneponto saat ini," pungkasnya.
Sementara sampai berita diturungkan masih sementara menghubungi pihak terkait untuk mengklarifikasi.
Ims
Tags:
News