Pemuda Dataran Tinggi Gowa Minta Transparansi Anggaran Perbaikan Ruas Jalan Sapaya Malakaji

GOWA, Sulselpos.id - Ruas Jalan Poros Palangga-Sapaya merupakan salah satu bagian ruas jalan provinsi yang sudah lama di keluhkan oleh masyarakat, mahasiswa dan pemuda Dataran Tinggi Kabupaten Gowa terkhusus di Kecamatan Bontolempangan, Bungaya, Tompobulu dan Biringbulu.

Setelah sekian lama dinantikan ruas Jalan Poros Palangga-Sapaya akhirnya mendapatkan kejelasan dari pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan.

Diketahui ruas jalan provinsi tersebut yang menghubungkan Kabupaten Gowa dan Kabupaten Jeneponto di tender oleh PT Harfiah Graha Perkasa dengan nilai kontrak Rp.11.281.089.976,18 yang bersumber dari dana APBD Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel. Adapun waktu pengerjaan selama 180 hari.

Jendral Lapangan Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Dataran Tinggi Kabupaten Gowa, Nur Ikhram Nika yang akrab di sapa Ikram Rala menekankan mengenai keterbukaan dan transparansi anggaran pengerjaan ruas Jalan Palangga-Sapaya.

"Saya ucapkan banyak terimakasih kepada seluruh stakeholder yang terlibat dalam pengawalan ruas Jalan Poros Palangga-Sapaya karna setelah kita aksi demonstrasi sebanyak 5 kali dan penantian yang lama akhirnya ruas poros tersebut telah direspon dengan baik walau tak sesuai dengan harapan dan janji. Olehnya itu ruas Jalan Poros Palangga-Sapaya masih mesti di kawal dengan massif terutama keterbukaan dan transparansi anggaran agar ruas Jalan Poros Palangga-Sapaya dikerjakan sesuai dengan RAB," tegasnya, Kamis (27/4/2023).

Kemudian,  Ketua Hipma Gowa Koordinatorat Bontolempangan, Amrialdi meminta ruas jalan poros tersebut di kerjakan dengan baik dan sesuai dengan RAB.

"Karena ini penantian yang lama dari hasil jeritan masyarakat Dataran Tinggi Kabupaten Gowa dan aksi demonstrasi aliansi pemuda dan mahasiswa dataran tinggi Kabupaten Gowa maka dari itu saya meminta pengerjaan ruas jalan tersebut bisa dikerjakan dengan baik dan sesuai dengan RAB," katanya.