Mengintip Kegiatan Siswa Latja Pendidikan Pembentukan Bintara Polri SPN Batua Polda Sulsel di Polres Takalar

TAKALAR, Sulselpos.id - Terhitung sejak hari Senin tanggal 03 Juni 2024 yang lalu, sebanyak 52 siswa Diktukba Polri Gelombang I T.A. 2024 dari SPN Batua Polda Sulsel melaksanakan Latihan Kerja (Latja) selama 24 hari di Polres Takalar. 

Kegiatan para siswa diawali dengan bangun pagi pukul 04.00 Wita dilanjutkan ibadah salat Subuh berjamaah di Masjid As-Salam di area Mapolres. 

Demikian pula dengan yang beragama non muslim telah disediakan tempat khusus untuk beribadah sebagaimana yang lain.

Usai beribadah, puluhan siswa Bintara Polri ini diwajibkan mengikuti olahraga pagi berupa jogging dan senam pagi sebelum kemudian sarapan bersama di ruang makan Asrama Flat Polres Takalar didampingi oleh para intruktur dan pengasuh.

Dilanjutkan apel pagi bersama anggota yang lain. Apel pagi ini, selain berfungsi pembiasaan saat berdinas, nantinya juga sebagai media informasi dan evaluasi tentang situasi dan kondisi Kamtibmas terkini, disamping perintah dan instruksi kegiatan yang akan dilaksanakan hari ini.

Kegiatan selanjutnya adalah mengikuti latihan fungsi teknis di masing-masing satuan kerja. 

Keseluruhan siswa dibagi menjadi 5 kelompok yang masing-masing beranggotakan 9-10 orang sesuai dengan jumlah satuan fungsi tempat Latja antara lain, Satintelkam, Satreskrim, Satlantas, Satsamapta dan Satbinmas.

Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan baru secara teroritis tetapi juga praktik langsung dilapangan. Para siswa ini bisa mengaplikasikan apa yang telah didapatkan selama di lembaga pendidikan dengan kondisi yang sesungguhnya.

Seperti misalnya materi lalu lintas, para siswa tidak sebatas diajarkan gerakan pengaturan lalu lintas tetapi juga turun langsung di simpang jalan melakukan pengaturan lalu lintas, penjagaan maupun patroli. 

Tentunya didampingi oleh pengasuh maupun mentor fungsi terkait. Demikian pula dengan pelatihan di fungsi Kepolisian lainnya.

Selepas latihan fungsi teknis yang berlangsung hingga pukul 12.30 Wita, siswa dipersilahkan untuk bersitirahat sejenak, manjalankan ibadah dan makan siang. Kegiatan kembali dilanjutkan dengan olahraga sore hingga pukul 17.00 Wita.

Selain kegiatan yang bersifat pembelajaran atau pedagogic, siswa diwajibkan untuk senantiasa tampil rapi dan bersih, baik dalam berpaikaian, tempat tidur dan penataan kaporlap hingga berbaris rapi saat pergerakan dari satu tempat ke tempat yang lain.

Malam harinya, setelah melaksanakan ibadah dan makan malam, kegiatan masih dilanjutkan dengan belajar mandiri. Tepat pukul 21.00 Wita, rangkaian kegiatan siswa ditutup dengan apel malam yang dipimpin oleh pengasuh.

Kapolres Takalar AKBP Gotam Hidayat melalui Ps. Kasubsi Penmas Humas Polres Takalar AIPDA Aswan Sabil mengatakan, meski tak berada di Lembaga Pendidikan, namun pengaturan jadwal dan displin tinggi tetap diterapkan dengan ketat.

“Jadwal kegiatan setiap hari sudah kita susun sedemikian rupa, tak jauh berbeda dengan di Lembaga Pendidikan. Mulai dari bangun pagi, olahraga rutin pagi dan sore, kemudian latihan fungsi dan ditutup dengan apel malam sebelum istirahat," jelasnya, Sabtu (08/06/2024).

AIPDA Aswan Sabil menegaskan, untuk mendukung Latihan Kerja siswa ini, Polres Takalar melibatkan 22 personel pilihan dan kompeten dari masing-masing satuan fungsi yang akan bertindak selaku mentor, pendamping sekaligus tenaga instruktur.

“Harapannya selepas Latja, para siswa memiliki keterampilan lebih dibidang ilmu Kepolisian dan siap kerja serta bisa mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dalam tugas sehari-hari dimanapun bertugas nanti,” pungkas AIPDA Aswan Sabil.