Pekan Ketiga Juli 2024, Inflasi di Sinjai Masih Terkendali
SINJAI, Sulselpos.id – Memasuki pekan ketiga Juli 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai kembali mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) pengendalian inflasi daerah yang digelar Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI).
Rakor ini dipimpin oleh Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal (Plt. Sekjend) Kemendagri, Tomsi Tohir dan diikuti oleh Pemkab Sinjai secara virtual di Gedung Command Center Kompleks Rumah Jabatan Bupati Sinjai, Senin (22/07/2024).
Usai mengikuti Rakor, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Sinjai, Andi Ilham Abubakar menyampaikan bahwa tingkat inflasi Kabupaten Sinjai masih terkendali di angka 1,76 persen.
Hal ini menunjukkan komitmen dan upaya berkelanjutan Pemkab Sinjai dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok di pasar.
“Untuk tingkat inflasi Kabupaten Sinjai pada Minggu ketiga ini masih terkendali yaitu 1,76 persen yang sebelumnya 2,48 persen,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakan, salah satu langkah strategis yang dilakukan adalah dengan intensif melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok di hampir seluruh pasar di Kabupaten Sinjai.
Selain itu, Pemkab Sinjai juga terus melaksanakan program pasar murah untuk meringankan beban ekonomi masyarakat.
Ia menekankan pentingnya stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok untuk membantu masyarakat. “Oleh karena itu, kita memberikan perhatian khusus terhadap keberlanjutan program pasar murah dalam rangka pengendalian inflasi daerah,” sambungnya.
Upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemkab Sinjai menunjukkan komitmen yang kuat untuk menjaga daya beli masyarakat dan memulihkan ekonomi daerah di tengah situasi inflasi global.
Sekadar diketahui, rakor inflasi ini turut diikuti oleh perwakilan Forkopimda, Kepala Dinas Perindustrian dan ESDM Muh. Saleh, serta beberapa pihak terkait lainnya.
Haeril