SOPPENG, Sulselpos.id - Dosen Universitas Negeri Makassar kembali melaksanakan pengabdian masyarakat melalui skemapemberdayaan berbasis masyarakat di Desa Umpungeng Kabupaten Soppeng.
Dengan mengangkat tema "Penerapan Teknologi Evaporator Vakum dan Bakul Lontar Untuk Meningkatkan Produktifitas Kelompok Tani Gula Umpungeng di Kabupaten Soppeng"
Pelatihan ini berlangsung selama 7-8 September 2024 yang diikuti oleh kelompok tani gula aren Desa Umpungeng bersama dosen dan mahasiswa Universitas Negeri Makassar.
Pelatihan ini dipimpin oleh Rusdi selaku ketua, yang bertujuan untuk meningkatkan kemandirian dan kapasitas ekonomi masyarakat Desa Umpungeng melalui peningkatan keterampilan dalam produksi, pengemasan, hingga pemasaran gula aren dan bakul daun lontar.
Pada pelatihan ini, peserta mendapatkan materi mengenai Teknologi Inovatif dan Kreatif, Pelatihan Pengemasan dan Display Produk, Pembuatan Konten Digital untuk Pemasaran Online, serta pendirian toko online di platform e-commerce.
Para peserta menunjukkan semangat yang tinggi pada saat pelaksanaan, terutama saat mencoba langsung teknologi evaporator vakum, yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi gula aren.
“Kami berharap alat (Teknologi Evaporator Vakum) ini dapat membantu petani meningkatkan efisiensi waktu dan kualitas gula aren yang dihasilkan, sehingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” ungkap Rusdi, Rabu (11/09/24).
Dengan hadirnya teknologi evaporator vakum, produksi gula aren di Desa Umpungeng diharapkan semakin efisien dan berkualitas serta menjawab kebutuhan pasar yang terus meningkat.
Melalui pelatihan ini, diharapkan juga mampu memperkuat strategi pemasaran digital kelompok tani gula aren desa Umpungeng dalam menjangkau pasar Internasional.
Haeril
0 Komentar