Ultimatum Bawaslu Kabupaten Enrekang, Aktivis Pemuda : Jangan Pandang Bulu Ketika Ada yang Melanggar
Agung Purba Latowu |
ENREKANG, Sulselpos.id - Aktivis Pemuda asal Enrekang, Agung Purba Latowu memberikan ultimatum kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Enrekang.
Agung mengatakan agar Bawaslu Enrekang betul-betul netral dalam menyikapi jika ada pelanggaran yang terjadi.
Momentum Pilkada kali ini sangat penting sehingga kita harus mulai kawal dari sekarang, Tidak perlu lagi memperdebatkan posisi pemilu akan tetapi kita harus optimis tapi juga harus realistis dalam menghadapi pemilu. Ia mencontohkan soal ancaman adanya politik uang,penggunaan fasilitas negara untuk melakukan kampanye serta netralitas ASN,tugas kita bersama seluruh elemen pemuda,mahasiswa dan masyarakat adalah untuk meminimalisir semua itu.
"Bawaslu Kabupaten Enrekang harus betul-betul netral dan menjaga indepensinya dalam menyikapi setiap pelanggaran yang ada dan jangan pandang bulu ketika ada calon atau tim dari calon tersebut yang melanggar,olehnya itu dia berharap agar Bawaslu Enrekang bisa jadi juri yang adil,"Ujarnya.
Dirinya menegaskan akan menjadi kontrol bagi kinerja Bawaslu Enrekang kedepan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.
"Kami akan kawal full Bawaslu Enrekang, setiap gerakan yang mencoba mencederai demokrasi dan melanggar aturan main dalam Pilkada harus disikat habis kami akan jadi control sosial bagi mereka," Tegas Agung yang juga mantan ketua HMI dan Pendiri OPM ini.
Diketahui Pilkada serentak se-Indonesia termasuk di Kabupaten Enrekang akan berlangsung pada 27 November 2024.
Par