Ad Under Header

Lomba Desain Wastra Festival Tongke-Tongke 2024 Kini Memasuki Tahap Penilaian

SINJAI, Sulselpos.id - Salah satu rangkaian dalam event Festival Tongke-Tongke tahun 2024 yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Sinjai adalah lomba desain wastra. Lomba desain wastra di Kabupaten Sinjai kini telah memasuki tahap penilaian.

Penilaian digelar di Gedung Command Center Kompleks Rujab Bupati Sinjai yang dihadiri langsung Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Sinjai, A. Ilham Abubakar bersama Pj Ketua Tim Penggerak PKK Sinjai, Rini A. Jefrianto Asapa, Senin (21/10/2024).

Seperti diketahui, wastra adalah istilah untuk menyebut kain tradisional Indonesia yang sarat makna budaya.

Beberapa contoh wastra Indonesia yang sudah mendunia adalah kain batik, kain ikat, kain songket dan kain tenun.

Selaku penanggung jawab kegiatan, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Sinjai, Tamzil Binawan menyampaikan, ada 16 orang peserta ikut berpartisipasi pada lomba desain wastra ini.

Ke-16 peserta tersebut tidak hanya diikuti oleh orang Sinjai saja, namun diantara peserta tersebut ada yang berasal dari Yogyakarta, Kudus, Surabaya, dan Makassar.

"Untuk jumlah peserta lomba desain wastra ada 16 orang, 5 orang diantaranya adalah orang Sinjai. Selebihnya dari luar daerah, ada dari Jawa, Jogya, Kudus, Makassar, dan Surabaya. Saat ini mereka mengikuti penilaian oleh dewan juri," jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, para peserta lomba dinilai oleh 2 orang dewan juri, ada yang berlatar belakang akademisi atau bergelar profesor, dan juga dari pemerhati budaya.

"Ada 2 orang dewan juri dari Makassar. Mereka semua adalah orang hebat dan berkompeten," jelas Tamzil.

Karya dari peserta yang nantinya berhasil meraih juara akan diusulkan untuk dijadikan sebagai desain wastra khas Kabupaten Sinjai.

Kegiatan lomba desain wastra ini mendapat apresiasi dari Pj Sekda Sinjai, A. Ilham Abubakar. Ia menyebutkan, terobosan dari Disparbud Sinjai merupakan upaya pengembangan destinasi wisata yang ada di Kabupaten berjuluk Bumi Panrita Kitta.

"Kegiatan ini masih dalam rangkaian Festival Tongke-Tongke 2024. Ini adalah upaya pengembangan destinasi wisata di Kabupaten Sinjai. Kita mencoba membangun pariwisata yang bisa memberikan nilai tambah bagi pemerintah daerah dalam menggerakkan roda perekonomian," ucapnya.

Apalagi dikatakan A. Ilham, kira kita di Kabupaten Sinjai punya beberapa destinasi wisata, mulai dari pantai, gunung, dan banyak lagi.

"Ini semua menjadi potensi wisata yang bisa kita kembangkan," pungkasnya.

Selain penilaian lomba desain wastra, di hari yang sama juga Disparbud Sinjai menilai peserta yang mengikuti lomba desain souvenir.

Sekedar informasi, perhelatan Festival Tongke-Tongke tahun 2024 dilaksanakan sejak 8 Oktober lalu dengan menyelenggarakan 19 item kegiatan yang tersebar di beberapa titik di Kabupaten Sinjai. 

Wiwi
Tags:
News
Top ad
Middle Ad 1
Parallax Ad
Middle Ad 2
Bottom Ad
Link copied to clipboard.