Menghadapi Industri 4.0 : Kuliah Umum Teknik Kimia Kupas Strategi dan Inovasi Untuk Insinyur Kimia



MAKASSAR, Sulselpos.id - Dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia menghadapi era industri 4.0 dan tantangan insinyur kimia dimasa yang akan datang Program Studi Teknik Kimia melakukan kuliah umum di Auditorium KH. Muhammad Ramli Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia pada Sabtu 14 Desember 2024.

Narasumber pada acara kuliah umum yaitu Ir. H. Nasruddin Made yang saat ini menjabat Sebagai Gerenal Manager Procurement and Logistic PT. Semen Bosowa Maros. 

Dalam paparannya dihadapan peserta berpesan bahwa Mahasiswa teknik kimia harus menyadari bahwa tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis energi juga menjadi bagian dari revolusi industri 4.0. 

Teknologi harus digunakan secara strategis untuk menciptakan solusi yang berkelanjutan, termasuk dalam pengembangan energi terbarukan dan pengelolaan limbah yang ramah lingkungan. 

Ini adalah peluang besar untuk meningkatkan efisiensi dan inovasi di industri. Namun, tantangannya terletak pada kesiapan sumber daya manusia untuk beradaptasi dengan teknologi yang terus berkembang.

Kuliah umum ini dihadiri 200 orang Mahasiswa S1 dan S2 Teknik Kimia yang dipandu oleh Ir. Gusnawati selaku moderator. 

Ketua Program Studi Teknik Kimia Dr. Ir. Rismawati Rasyid sangat berharap kegiatan kuliah umum ini rutin dilakukan untuk membuka wawasan mahasiswa tentang dunia industri dan lebih mendekatkan mahasiswa pada kondisi dan peluang mereka dimasa yang akan datang.

Era Industri 4.0 membawa peluang besar bagi insinyur kimia dalam memanfaatkan teknologi modern seperti IoT, AI, dan Big Data untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan. 

Namun, tantangan seperti keterampilan digital, keberlanjutan lingkungan, dan rasa malas harus diatasi. Rasa malas dapat diatasi dengan menetapkan tujuan jelas, membuat prioritas, membangun lingkungan produktif, dan mengembangkan growth mindset. 

"Dengan sikap proaktif dan adaptif, insinyur kimia dapat berkontribusi secara signifikan dalam transformasi industri yang lebih cerdas dan berkelanjutan," ucap Andi Tenri Awaru yang merupakan salah satu mahasiswa Teknik kimia Angkatan 2023.

Haeril

0 Komentar