Warga Sinjai Selatan Kecewa, Anggota DPRD Sinjai Dianggap 'Mandul'
Font Terkecil
Font Terbesar
Pasalnya jalan ini merupakan area sentral yang merupakan akses keseharian warga kini kondisinya memprihatinkan, volume kerusakan yang bervariasi mulai dari dasar jalan yang dipenuhi bebatuan serta material yang kian terkikis menyisakan dasar tanah sehingga membuat warga harus rela membuka jalur pintas.
Salah satu warga Desa Polewali Asdar meminta keseriusan anggota DPRD khusunya Daerah Pemilihan Sinjai Selatan untuk segera mengupayakan pembangunan infrastruktur jalan.
"Kami meminta pemerintah tak pilih kasih, sudah lama kami rasakan jalan seperti ini, namun kemudian sampai saat ini belum ada tanda-tanda perbaikan," ucapnya.
Diketahui ada 7 perwakilan rakyat yang duduk di DPRD Sinjai daerah pemilihan Sinjai Selatan-Borong. Dimana salah satunya merupakan ketua Sementara DPRD Sinjai.
Asdar menyebut dari sekian banyak legislator belum ada yang mampu menyelesaikan apa yang menjadi keluhan warga setempat.
"Jalan Desa yang rusak itu susah untuk dilewati oleh kendaraan, terlebih lagi roda dua bahkan roda 4, ditambah anak sekolah generasi bangsa harus menempuh 4 sampai 6 kilo meter dengan berjalan kaki karna jalan dalam kondisi sudah rusak parah, apalagi kalau masuk musim hujan, jalan kami sangat licin" jelasnya.
Bahkan kata Asdar, warga dari 2 Desa ini telah bekerjasama membuat alternatif jembatan bambu untuk memudahkan akses pelajar di Desanya.
"Warga antara Desa Songing dan Desa Polewali bekerja sama untuk membangun jembatan, karna jika hal itu tidak dilakukan maka siswa dan siswi tidak dapat menempuh jalan lebih dekat untuk kesekolah nya" tutupnya.
